Senior GMKI Desak Korneles Jacob Galanjinjinay Mundur Dari Ketua Umum PP GMKI

Uncategorized111 Dilihat

Dianggap telah bikin malu serta tidak taat fatsun dan etika organisasi, Senior GMKI Jakarta Ivan Parapat mendesak Korneles Jacob Galanjinjinay mundur dari jabatan Ketua Umum Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI).

Soalnya, kader GMKI Cabang Makassar itu telah dengan sengaja dan secara sadar dinilai mengikuti Gerakan yang dianggap masih dipertanyakan oleh sivitas organisasi GMKI, yakni Gerakan Oposisi bernama Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

“Malulah, sudah enggak faham berorganisasi, enggak taat fatsun organisasi, dan tidak beretika dalam berorganisasi. Sebaiknya Ketua Umum PP GMKI Korneles Jacob Galanjinjinay segera mundur saja,” tutur Ivan Parapat, Kamis (20/08/2020).

Setahu Ivan Parapat, dalam mengambil sikap dan mengikuti kegiatan organisasi seperti Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) itu, Pengurus GMKI, termasuk Pengurus Pusat GMKI harus terlebih dahulu melakukan rapat dan kajian. Sehingga diputuskan, akan mengikuti atau tidak.

“Nah, ini yang saya dapat informasi, saudara Korneles Jacob Galanjinjinay tidak berdasarkan rapat PP GMKI mengikuti dan terlibat dalam kegiatan tersebut. Ini artinya, dia hendak memanfaatkan organisasi GMKI secara serampangan, dan menurut semau-maunya saja. Memang, saya lihat, kok makin banyak adek-adek pengurus GMKI yang kurang ajar di jaman sekarang ini,” beber Ivan Parapat.

Soal sikap pribadi, atau pun organisasi, lanjutnya, harus menjadi tanggungjawab seluruh GMKI, terutama oleh PP GMKI, sebab Korneles itu adalah representasi figur Ketua Umum PP GMKI saat ini.

Keterlibatan Korneles di Gerakan KAMI itu pun telah menyulut kemarahan dan polemik di sivitas GMKI, terutama di kalangan anggota biasa dan anggota luar biasa.

Anehnya, lanjut Ivan Parapat, Korneles ternyata seorang pengecut, karena tidak memberikan klarifikasi dan pertanggungjawabannya secara langsung kepada sivitas GMKI.

“Ke depan, kader-kader yang model begini nih, enggak perlu diakomodir. Sebab, merusak tatanan, etika dan kebutuhan organisasi,” jelasnya.

Sebagai Senior GMKI, Ivan Parapat meminta PP GMKI segera melakukan rapat, untuk memutuskan menonaktifkan Korneles dari Ketua Umum PP GMKI.

Selain itu, setiap BPC GMKI se-Tanah Air, juga perlu menyurati sivitas dan PP GMKI, serta jejaring pergerakan, untuk meminta Ketua Umum PP GMKI Korneles Jacob Galanjinjinay dinon-aktifkan dari kepengurusan.

Hal yang sama, lanjut Ivan Parapat, juga perlu dilakukan kepada pengurus-pengurus GMKI, di semua tingkatan, termasuk kepada mantan-mantan pengurus GMKI yang sebagai kader GMKI melakukan tindakan-tindakan amoral, tidak terpuji, merusak etika, apalagi pelanggaran pidana, untuk ditindaktegas.

“Jangan dong dijadikan GMKI ini jadi ajang suka-sukanya. Taat fatsun, taat etika organisasi, taat aturan, taat konstitusi dong. Berbahaya, kalau organisasi dipimpin oleh orang-orang yang keblinger,” tandas Ivan Parapat.

Senior GMKI Desak Korneles Jacob Galajinjinay Mundur Dari Ketua Umum PP GMKI. – Foto: Ketua Umum Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI) Korneles Jacob Galajinjinay alias Cornelis Gala Jinjinay berada pada Nomor urut 50, di Dokumen Dukungan dan Kepesertaan Deklarasi Gerakan Oposisi bernama Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).(Net)
Senior GMKI Desak Korneles Jacob Galanjinjinay Mundur Dari Ketua Umum PP GMKI. – Foto: Ketua Umum Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI) Korneles Jacob Galajinjinay alias Cornelis Gala Jinjinay berada pada Nomor urut 50, di Dokumen Dukungan dan Kepesertaan Deklarasi Gerakan Oposisi bernama Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).(Net)

Sebelumnya, Ketua Bidang Media Komunikasi dan Informasi PP GMKI Benardo Sinambela telah melayangkan klarifikasi tertulis atas dugaan pencatutan nama Ketua Umum PP GMKI Korneles Jacob Galanjinjinay dalam daftar hadir dan peserta Deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) itu.

Nama Ketua Umum PP GMKI Korneles Jacob Galanjinjinay berada di urutan nomor 50 dalam daftar itu, yang ditulis sebagai Cornelis Gala Jinjinay.

“Kami sebagai organisasi memiliki aturan mekanisme organisasi yang jelas. Karena itu, kami menyayangkan adanya pencatutan nama Ketua Umum PP GMKI Korneles Galanjinjinay dalam naskah deklarator KAMI,” ujar Ketua Bidang Media Komunikasi dan Informasi PP GMKI Benardo Sinambela dalam keterangan tertulisnya, Rabu (19/8/2020).

Benardo menyebut GMKI tidak pernah mengeluarkan surat persetujuan bergabung dalam KAMI. Tidak hanya itu, dia juga menuturkan Ketum PP GMKI tak menghadiri acara tersebut.

Sebelumnya, Din Syamsuddin dan sejumlah tokoh mendeklarasikan KAMI. Mereka menyebut KAMI sebagai gerakan moral yang berjuang demi mewujudkan masyarakat Indonesia sejahtera.

“KAMI adalah gerakan moral rakyat Indonesia dari berbagai elemen dan komponen yang berjuang bagi tegaknya kedaulatan negara, terciptanya kesejahteraan rakyat, dan terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” kata Ketua Komite KAMI Ahmad Yani saat membacakan Jatidiri KAMI, di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/8/2020).(JTM)